JAYAPURA - Sabtu (19/10) pukul dua dini hari si jago merah
melahap kompleks perumahan di Jl. Wainan Yotefa, Abepura, Kota Jayapura.
Api dengan cepat menyambar dan menghanguskan apa pun yang dialuinya.
Pasalnya, api mengenai puluhan jerigen bensin.
Menurut warga korban kebakaran, api berasal dari rumah seorang warga
bernama Bapak Ramli, yang diduga sedang memindahkan puluhan jerigen
bensin yang akan dijualnya ke kabupaten Sarmi. Warga menduga, ketika
mengangkat bensin itu Bapak Ramli sembari merokok. Sehingga percikan api
rokok itulah sebagai pemicu terjadinya kebakaran.
Warga korban kebakaran itu pun kembali menjadi saksi atas aksi
kepedulian kader-kader PKS Kota Jayapura. Sejak pukul dua dini hari itu
pula, kader-kader PKS yang tinggal tidak jauh dari lokasi kebakaran
mulai membantu para korban.
Ada kisah seorang ummahat yang
sibuk menelpon pemadam kebakaran. Ada kisah heroik penyelamatan seorang
balita yang sudah terkepung api di balkon rumahnya oleh seorang kader
ikhwan. Sejumlah kader lainnya pun telah sibuk sebelum subuh untuk
menyiapkan nasi bungkus bagi para korban. Walhasil, selepas subuh itu
para kader PKS telah siaga membagikan nasibungkus dan minuman bagi para
korban.
Tidak lama berselang tenda
posko PKS untuk pelayanan korban kebakaran telah berdiri. Berbagai
pelayanan bisa diberikan dari sini, seperti pelayanan kesehatan,
pembagian pakaian baru dan pakaian layak pakai, dan pembagian nasi
bungkus dan minuman.
Para korban kebakaran yang berobat di posko pelayanan kesehatan PKS itu
sebagian besarnya mengalami luka bakar dan sesak napas. Dokter dan
tenaga medis yang diturunkan oleh PKS Kota Jayapura kali ini merawat
para korban itu dan sekaligus memberikan obat secara cuma-cuma. Bantuan
pakaian dari para kader PKS yang terus berdatangan itu pun diserbu para
korban, mengingat tidak sedikit dari mereka yang tidak lagi memiliki
pakaian kecuali yang menempel di badan.
Demi menyaksikan siang itu panas menyengat oleh sang mentari, sejumlah
kader PKS pun berinisiatif mendatangkan satu gerobak es cendol yang
telah diborong semua dan digratiskan bagi para korban kebakaran. Melihat
gerobak pertama itu ludes disantap, gerobak kedua pun didatangkan
kembali.
Dari pendataan yang dilakukan ketua RT bersama kader keadilan, tercatat
jumlah korban kebakaran yaitu 29 kepala keluarga yang terdiri dari 135
jiwa.
Sekda Kota Jayapura, R.D Siahaya, SH, MM yang mengunjungi para korban
kebakaran menyatakan, "Saya mengapresiasi teman-teman PKS yang sangat
sigap membantu warga. Pernyataan saya ini bukan kampanye mendukung
partai tertentu. Saya tidak ada urusan dengan kampanye. Ini soal
kemanusiaan. Kami berharap di kota ini semakin banyak organisasi yang
menunjukkan kepeduliannya sebagai mana yang dilakukan PKS ini.”
Semoga kerja penuh cinta dari kader-kader keadilan ini bisa mengurangi penderitaan para korban kebakaran Yotefa ini. Amin. (MAH/pkskotajayapura.org)
0 komentar:
Posting Komentar